Jumat, 02 Maret 2012

masih dipikirkan

Rasanya aku udah sangat tulus dalam berbagi dengan siapapun,,,,
mencoba memilah-milah, mana yang masuk kapasitasku sebagai teman biasa, sahabat, saudara, atau kekasih,,,
benar salah, serta baik dan buruk tentang apa yang akan aku lakukan dalam hal berinteraksi dengan seseorang, selalu menjadi beban dipikiranku setiap waktu,,,
mereka tentu ga tau karena aku ga pernah mau ceritakan hal itu, karena aku ga mau dibilang so perhatian atau apalah yang intinya malah memperkeruh suasana suatu hubungan, meskipun kenyataannya perhatian yg kuberikan sering disalah artikan oleh mereka-mereka itu,,,
ingin ku bertanya kepada mereka,,,salah kah kalo aku berikan perhatian lebih buat kalian ,sementara aku ga berharap balasan yang aneh-aneh dari kalian, yang kuharapkan yaitu kalian bisa menghargai apa  yg sudah kulakukan dan menjaga hubungan itu menjadi lebih bermakna, karena aku pun berharap kalian dapat melakukan seperti apa yg udah aku lakukan kepada orang-orang yang memiliki hubungan emosional yg baik  dengan kalian,,, 
tapi,,,sesuatu yang sangat mengecewakan terjadi berulang-ulang kali dengan alasan yang sama yaitu ga ada rasa percayaan dari mereka,,,
kemana arahnya pola berpikir mereka itu, yang malah beranggapan negatif terhadap maksud baikku yang mungkin bagi sebagian mereka bahwa kebaikan yang kulakukan itu mustahil kalo ga ada embel-embel,,,
ingatlah sobat, menjaga dan memberi kepercayaan orang itu sangat penting, karena bila hal itu ga mampu sobat lakukan niscahya semakin berkuranglah rasa peduli orang terhadap sobat,,,

menyikapi hal demikian sekali lagi kucoba menerima dengan jiwa besar, ini adalah kesalahan ku karena memang aku ga bisa menahan rasa empatiku, rasa ingin menolong seorang yang dekat secara emosional denganku, karena memang menurutku itu adalah suatu keharusan yg ga boleh aku sia-siakan yaitu kesempatan untuk memberikan sumbangsihku dengan membantu mereka bila memang aku mampu melakukannya dengan catatan tebal digaris bawahi TULUS tanpa syarat,,,,

kenapa aku bisa memberikan sesuatu yang lebih, meski pun terkadang balasan yg kuterima ibarat madu dibalas dengan tuba, karena aku yakin bahwa mereka akan mengerti tujuanku hanya ingin menolong ga lebih,,,
aku meyakini masih banyak orang-orang yang mempunyai jiwa yg tulus, toleran, yg ga cuma jual tampang manis didepan sementara dibelakang ga jelas kya gimana hadeeehhh cape dech,,,

Sobat,,,aku hanya ingin jadi orang yang bermanfaat bagi orang-orang yang dekat denganku, tidak lebih,,,
meski harus kurogoh kocek pribadiku lebih dalam untuk itu, atau terkadang aku harus membahayakan keselamatan dan kesehatan ku demi membantu orang-orang yang dekat denganku,,,,
semua karena aku ada untuk mereka yang butuh bantuanku, selama aku mampu,,,